Penjelasan, Rumus, dan Cara Mencari Peluang Dalam Matematika

Mencari peluang matematika. Pelajaran matematika memang bisa di katakan susah-susah gampang. Seperti salah satunya adalah bagaimana menentukan peluang. Dalam matematika peluang biasanya di bahas dan menjadi materi SMP dan SMA. Namun jika kamu masih bingung, maka pada artikel kali ini akan di berikan ulasannya secara lengkap.

Apa itu Peluang dalam Matematika ?

Peluang dalam matematika adalah kemungkinan terjadinya suatu kejadian. Seperti misalkan di kelas 10 IPS terdapat 30 siswa dan akan di pilih 5 diantaranya untuk di jadikan anggota osis. Nah dari 30 siswa tersebut, kamu menjadi salah satu kandidat yang terpilih. Itulah yang di katakan dengan peluang.

Bahkan tidak hanya mencari kandidat, bahkan perkiraan cuaca juga masuk dalam kategori peluang. Hanya saja penerapannya yang cenderung berbeda-beda.

Selain itu sebagai informasi tambahan, dalam teori peluang terdapat setidaknya 4 hal penting yakni Percobaan, Ruang Sample, Titik Sample, dan Kejadian.

1. Percobaan Peluang

Merupakan kegiatan atau tindakan yang tujuannya untuk memperoleh hasil tertentu. Adapun contoh dari percobaan peluang adalah pelemparan uang koin, pelemparan dadu, pengambilan kartu, pengambilan bola secara acak, ataupun mencari pasangan tempat duduk.

2. Ruang Sample Peluang

Kemudian pada ruang sample peluang, merupakan himpunan semua hasil yang mungkin dari sebuah percobaan. Adapun ruang sample sendiri memiliki simbol yakni S.

Seperti contohnya jika kita melakukan percobaan dadu, maka kemungkinan yang muncul adalah angka dari 1 hingga 6. Selain itu rumus himpunan ruang sample sendiri adalah S={1, 2, 3, 4, 5, 6}.

3. Titik Sample Peluang

Setiap anggota dari ruang sample di namakan dengan titik sampel. Atau secara mudahnya kamu bisa melihat dari anggota himpunan. Namun dari percobaan di atas, titik sample ada beberapa peluang angka yakni 1 sampai 6.

Adapun dalam soal, jumlah titik sample biasanya ditulis dengan n(S)=6. Menariknya jika kondisi yang lebih kompleks, maka kamu bisa menentukan titik sample dengan berbagai cara mulai dari diagram pohon, tabel, atau bahkan aturan pencacahan.

4. Kejadian

Kejadian dalam peluang matematika adalah himpunan bagian dari ruang sample. Dimana biasaya dituliskan dengan huruf kapital yakni A, B, dan lainnya. Selain itu dalam kejadian, setidaknya ada 2 jenis yakni Kejadian tunggal dan kejadian majemuk.

Contoh Soal

Setelah membahas tentang 4 teori peluang, akan lebih baik jika kita sekaligus membahas soalnya. Berikut pembahasan soal dari teori peluang matematika :

Percobaan pelemparan dadu bermata 6, dimana A= kejadian muncul mata dadu kurang dari 3. Maka himpunan kejadiannya adalah ?

Pembahasan :

Diketahui dalam pelemparan sebuah dadu, disimpulkan bahwa yang terjadi adalah kejadian tunggal. Artinya S={1,2,3,4,5,6}. Karena kejadian muncul mata dadu kurang dari 3, maka A={1,2}.

Rumus peluang teoritis dan peluang empiris

Dalam peluang matematika, terdapat istilahnya peluang teoritis dan peluang empiris. Adapun penjelasannya yakni sebagai berikut :

1. Rumus peluang teoritis

Kisaran peluang 0 sampai 1 sehingga jika hasil hitungnya adalah 0, maka kejadiannya terbilang mustahil untuk terjadi. Sedangkan jika hasilnya adalah 1, maka kejadiannya bisa saja terjadi.

Oleh karena itu jika hasil dari perhitungan lebih dari 1 atau kurang dari 0, maka artinya adalah terjadi kesalahan saat perhitungan atau human error.

2. Rumus Peluang Empiris

Jika dalam soal sudah terdapat data hasil percobaan lain atau bahkan kejadian sebelumnya, maka itulah yang disebut dengan peluang empiris.

Nah itulah penjelasan mengenai materi mencari peluang dalam matematika. Pelajari secara mendalam untuk mengetahui dengan jelas dan rinci mengenai pelajaran matematika terutama untuk SMA.

Baca Juga :

***