Contoh Kalimat Sebab Akibat

Ciri-Ciri dan Contoh Kalimat Sebab Akibat

Gourmetamigurumi.comContoh Kalimat Sebab Akibat. Kalimat sebab akibat merupakan bagian dari kalimat untuk mengidentifikasi peristiwa atau tindakan yang terjadi di dalamnya. Dalam percakapan sehari-hari, sering di gunakan untuk menggambarkan mengapa suatu tersebut dapat terjadi dan apa akibat yang akan di timbulkannya. Sekalipun menggunakan kalimat sebab akibat tanpa kita sadari, namun jika di ketahui lebih dalam akan lebih memahami maksud dari  kalimat tersebut. Tata bahasa yang baik akan meminimalisir kesalahan dalam memahami kalimat karena sudah mengetahui konteks pembicaraannya. Untuk mengetahui lebih lanjut, artikel ini akan mengenal ciri-ciri kalimat sebab akibat beserta contohnya.

Gambar by Bola. com

Ciri-Ciri :

Berikut ini adalah ciri-ciri kalimat sebab akibat, antara lain:

  • Gejala dan peristiwa yang terjadi memiliki lebih dari satu penyebab.
  • Satu atau lebih gejala dapat bertindak sebagai sebab atau akibat.
  • Hubungan sebab dan akibat dapat bersifat langsung atau tidak langsung.
  • Kalimat ini  juga dapat di tandai dengan kata sambung karena,  maka, sebab, oleh karena itu, akibatnya, sehingga. (yang membuat suatu kalimat tersebut menjadi aktif).

Contoh Kalimat Sebab Akibat

Kalimat sebab akibat menjadi penting karena sebagai “penghubung” antar kalimat, dan menjelaskan suatu peristiwa yang terjadi. Kemudian, setiap kejadian peristiwa pastinya di jelaskan pada kalimat sebab akibat, dan begitu juga tentang dampak atau “konklusi” dari kalimat tersebut. Untuk lebih mempermudahnya, berikut ini adalah contohnya, antara lain:

  • Banyaknya limbah pembuangan udara, menyebabkan polusi di DKI Jakarta semakin menghawatirkan.
  • Kebakaran di Gunung Bromo menjadi semakin luas, oleh karena itu, objek wisata tersebut kini ditutup.
  •  Covid-19 berdampak bagi ekonomi suatu negara, akibatnya banyak negara yang mengalami inflasi.
  • Jika lapangan kerja tidak ada, maka akan semakin banyak pengangguran
  • Pemanasan global menjadi masih menjadi masalah yang sulit di atasi, oleh karena itu peran semua pihak harus dilakukan.
  • Indonesia menghadapi darurat literasi. Oleh karena itu, perlu adanya penguatan kampanye literasi di tingkat desa.
  • Jika, tim U-23 Indonesia  berhasil mengalahkan Turkmenistan U-23, maka tim U-23 Indonesia pasti akan mengikuti putaran Final Asia U-23 untuk pertama kalinya.
  • Biaya sekolah yang mahal, masi menjadi sebab anak-anak Indonesia putus sekolah.
  • Kenaikan BBM menjadi sebab utama kenaikan bahan-bahan pokok
  • Pemilu 2024 menjadi pesta demokrasi masyarakat, oleh karena itu, dalam pemilu tersebut harus sekaligus menjadi sarana pendidikan demokrasi bagi masyarakat.
Gambar by Berita.99.co

Pemahaman Kalimat Sebab Akibat

Kalimat sebab akibat juga bisa di sebut kalimat “kausal” yang memiliki makna sama. Untuk memahami teks (baik tertulis maupun tidak tertulis) perlu di perhatikan kalimat sebab akibat ini, karena menjadi komponen yang harus di ketahui, agar suatu kalimat itu bisa di ketahui “makna” yang di maksudnya. Namun, tidak jarang juga masih banyak yang mengabaikan kalimat sebab akibat ini, dengan tidak di tempatkan di wilayah yang semestinya.

Akhirnya yang terjadi, kalimat tersebut menjadi “ambigu” atau bahkan multi arti, karena tidak ada tujuan yang pasti dalam kalimat tersebut. Dengan memahami kalimat sebab akibat juga, selain dapat mengetahui apa maksud kalimat tersebut, juga dapat menghindari kesalahpahaman pada kalimat. Dalam bahasa terjadi dialog baik dari orangnya (jika kalimat itu langsung di ucapkan), atau dari suatu kalimat itu sendiri. Oleh karena itu, sangat penting untuk mengetahui dan memahami konteks dari kalimat sebab akibat yang sering di gunakan dalam sehari-hari tersebut.

Gambar by Berita.99.co

Demikian penjelasan menarik di atas yang dapat di sampaikan tentang ciri-ciri dan contoh kalimat sebab akibat. Semoga setelah membaca pembahasan artikel ini, Anda dapat memahami dengan baik, menjadikan tambahan referensi, menambah pengetahuan dan juga wawasan. Serta kedepannya, dapat bermanfaat dan bisa menerapkan ilmu tersebut dalam kehidupan sehari-hari.