Cara, Bahan, dan Manfaat Membuat Minyak Jahe

Gourmetamigurumi.com – Cara Membuat Minyak Jahe. Jahe merupakan jenis tanaman rempah yang di gunakan sebagai bahan dasar dalam pembuatan pengobatan tradisional. Salah satu produk yang sering di buat dengan khasiat tinggi adalah minyak jahe. Kemudian, minyak ini memiliki aroma khas, hangat dan pedas. Hal tersebut berasal dari hasil ekstraksi rimpang yang sebelumnya melewati proses penyulingan.

Manfaat

Berikut ini adalah manfaat yang di dapatkan dalam menggunakan minyak tersebut, antara lain:

1. Pertama, bisa mengatasi infeksi dengan kandungan antiseptik alami dalam minyak tersebut. Hal ini karena mampu membunuh infeksi bakteri atau mikroorganisme. Beberapa bakteri tersebut, mulai dari bakteri Escherichia coli, Bacillus subtilis, dan Staphylococcus aureus.
2. Kedua, minyak esensial tersebut bermanfaat sebagai aromaterapi dengan aroma yang hangat dan bersifat menenangkan. Dengan menghirup minyak tersebut tentunya bisa membantu menghilangkan rasa cemas, lelah, dan stres setelah melakukan aktivitas sehari-hari. Selain itu, juga bisa mengatasi masalah emosional, mulai dari kecemasan, rasa takut, atau kurang percaya diri.
3. Ketiga, menjaga kecantikan kulit dengan kandungan antioksidan pada minyak tersebut. Hal ini bisa membantu dalam mengatasi keriput, kerutan halus, atau kulit kasar.
4. Keempat, memberikan efek antioksidan yang mampu melawan radikal bebas penyebab kerusakan sel.
5. Kelima, menghirup minyak tersebut bisa membantu dalam mengatasi mual dan muntah. Selain itu, juga dapat mengatasi gangguan pencernaan, diare, dan sakit perut. Hal ini bisa di lakukan dengan mengoleskannya seperti minyak angin.
6. Keenam, bisa membantu dalam melancarkan saluran pencernaan dan mengatasi pilek. Hal ini di lakukan dengan menghirup minyak jahe yang bisa membuat lebih rileks dan hangat.

Cara Membuat Minyak Jahe

Berikut ini adalah cara membuat minyak tersebut, antara lain:

1. Pertama, Anda bisa menyiapkan alat dan bahan yang di butuhkan terlebih dahulu. Mulai dari akar jahe (2-3 potong), minyak zaitun/minyak kelapa/minyak almond (1 cangkir), kain tipis, botol kaca, blender, saringan, dan mangkuk besar. Hal ini di lakukan untuk memudahkan dalam proses pembuatan minyak tersebut.
2. Kedua, mencuci akar jahe sampai bersih yang bertujuan untuk menghilangkan kotoran. Kemudian, Anda bisa melakukan pengupasan jahe menggunakan pisau dan menghaluskannya dengan blender.
3. Ketiga, memasukkan jahe yang telah di haluskan ke dalam panci. Kemudian, tambahkan minyak zaitun/minyak kelapa/minyak almond ke dalam panci. Pada intinya, Anda harus memastikan jahe terendam dalam minyak. Lalu, letakkan di atas kompor dengan api yang kecil.
4. Keempat, Anda bisa memanaskan campuran tersebut selama kurang lebih 2 sampai 3 jam. Pastikan minyak tidak mendidih karena bisa merusak sifat-sifat aktif dari jahe. Kemudian, mengaduk campuran tersebut dengan perlahan untuk memastikan jahe terdistribusi merata dalam minyak.
5. Kelima, menuangkan campuran kedua bahan tersebut ke dalam kain di atas mangkuk besar, Kemudian, melakukan penyaringan dengan memeras kain untuk mengeluarkan semua minyak hingga tidak ada ampas yang tersisa dan masuk ke dalam minyak yang di saring.
6. Keenam, Anda bisa menuangkan minyak yang telah di saring ke dalam botol kaca. Lakukan penyimpanan minyak jahe di tempat yang sejuk dan gelap agar tahan lebih lama. Minyak jahe yang di buat sendiri bisa bertahan sampai 6 bulan apabila di simpan dengan baik.

Demikian penjelasan menarik tentang cara, bahan, dan manfaat membuat minyak jahe yang di sampaikan dalam artikel di atas. Semoga setelah membaca pembahasan artikel ini, Anda dapat memahami dengan baik, menjadikan tambahan referensi, menambah pengetahuan, wawasan dan bisa menerapkan ilmu tersebut dalam kehidupan sehari-hari.