Rumus rubik 2×2 — Permainan ini untuk pertama kalinya ditemukan sejak tahun 1970 silam oleh seorang pria bernama Larry D. Nichols. Dulunya bukan di kenal sebagai rubik, melainkan sebagai pocket cube atau mini cube. Itu semua lantaran bentuk daripada rubik ini sangat kecil, jadi mudah dibawa kemana-mana dan senantiasa masuk ke dalam kantong pakaian.
Untuk menyelesaikan permainan kubus rubik 2×2 sebenarnya sangat simple, dibanding dengan permainan rubik tipe 3×3 atau 4×4. Perihal prinsip dasar atas gamenya, sama saja kok. Hanya yang membedakan ada pada jumlah piecenya. Nah sebelum bisa menyelesaikan permainan rubik 2×2 menggunakan rumus di bawah ini. Ada baiknya buat kamu mengetahui beberapa bagian dan gerakan dasar atas permainannya.
Mengenal Rubik 2×2 Sebelum Mencari Rumus Rubik 2×2
Pembeda utama atas permainan rubik 2×2 dengan rubik 3×3 adalah piecenya, yakni sebanyak 8 saja. Untuk masing-masing piecenya, terdiri atas 3 dengan 6 warna berbeda-beda. Ada warna putih, kuning, biru, merah, orange, serta hijau.
Selain jumlah dari piecenya sedikit, rubiknya juga tidak memiliki center seperti rubik lainnya. Nah dengan ketidak adaan center tersebut, otomatis rubik 2×2 ini juga tidak memiliki unsur edge di dalam gamenya. Sehingga, inti gamenya hanya terdiri langsung atas 2 layer saja ( paling utama memang corner ).
Maka dari itu, rubik 2×2 paling mudah untuk di selesaikan. Hal tersebut sudah dibuktikan oleh seorang pria bernama Cendy Cahyo Rahmat, dimana dirinya telah meraih rekor nasional Jakarta Cubing 2018 tercepat dalam permainan ini. Kurang lebih, Cendy menyelesaikan rubik 2×2 dalam kurun waktu 1.07 detik saja !
Mempelajari Notasi Rumus Rubik 2×2
Berikut ini ada notasi pada rumus rubik 2×2 yang wajib kamu tahu ! Dimana notasi tersebut sudah mimin sertai oleh pemakaian visualisasi atas contoh gambarnya ya.
Notasi terdiri dari :
[ RI – LI – BI – DI – FI dan UI ] di mana artinya sama saja dengan R’ – L’ – B’ – D’ – F’ dan U’. Maksudnya adalah putaran berlawanan yang masih searah dengan jarum jam. Untuk arti dari masing-masing hurufnya :
- R = Right
- L = Left
- B = Back
- D = Down
- F = Front
- U = Up
3 Langkah Rumus Rubik 2×2
Berikut ini ada 3 rumus rubik 2×2 yang bisa kamu pakai untuk menyelesaikan permainannya dengan cepat. Di mulai dari :
1. Rumus Rubik 2×2 Pertama Adalah Menyelesaikan Sisi Bawah & Layer 1
Bagian sisi bawah bisa kamu pilih bebas warnanya ingin apa, namun kebanyakan pemain mengambil warna putih. Nah untuk bisa menyelesaikan sisi tersebut dengan sempurna, maka gunakan saja rumus : R + U atau Ri. Apabila sisi bawah dan layer satu sudah memiliki warna, langsung saja masuk ke tahapan 2.
2. Mulai Menyelesaikan Bagian Sisi Atas Rubik
Setelah tahap pertama selesai, maka masuk ke tahapan kedua. Di mana tahapan ini memiliki 7 algoritma atau kemungkinan adanya sebuah pola yang pada akhirnya bisa membentuk rubik 2×2. Nah di sini, kamu bisa mulai menerapkan masing-masing rumus untuk tiap algoritmanya. Namun masih dengan catatan : posisi daripada rubik yang telah berwarna putih, harus tetap menjadi bagian dasar rubik 2×2 ini.
3. Mengakhiri Bagian Layer 2
Terakhir adalah tahapan finishing atau menyelesaikan bagian resmi dari layer 2. Jika tahap pertama dan kedua berhasil di lalui, langsung masuk pada tahapan ini. Di mana tahapan tersebut memposisikan adanya salah satu sisi rubik yang sudah sempurna pada bagian kiri. Jika sudah sesuai dengan gambar di bawah ini, maka next terapkan rumus berikut :
Rumus : R – U2 – Ri – Ui – R – U2 – Li – U – Ri – Ui – L
Sesaat setelahnya, rubik 2×2 yang kamu mainkan akan sempurna warnanya. Apabila nantinya kamu memiliki kasus bahwa tidak terdapat sisi manapun dengan warna yang utuh, maka bisa mulai terapkan rumus ini terlebih dahulu. Setelahnya, pasti kamu akan tahu tahapan apa yang bisa di lakukan nantinya.
Kurang lebih itu saja yang bisa mimin jabarkan perihal rumus rubik 2×2. Jika ada informasi lainnya terkait dunia rubik, maka akan mimin beritahukan pada next artikel. Semoga berhasil dan selamat mencoba !
Komentar Terbaru