Gourmetamigurumi.com – Cara menanam bawang merah bisa kamu lakukan sendiri di pekarangan rumah. Bawang merah telah menjadi salah satu jenis rempah, yang paling banyak di gunakan dalam berbagai jenis masakan Indonesia. Tingginya kebutuhan masyarakat di negara ini, akan mampu membawa bawang merah masuk ke dalam kondisi harga mahal dan juga murah ( tergantung periode ). Nah, daripada bergantung pada penjual yang kadang kala tak tentu. Mengapa tidak kamu coba untuk menanamnya sendiri di rumah ? …
Menanam bawang merah tergolong mudah untuk di tanamn lho. Panennya sendiri bisa di lakukan dalam kurun waktu 2 bulan saja. Yuk, langsung saja simak seperti apa cara dalam menanamnya.
Cara Menanam Bawang Merah 1. Persiapkan Bawang Merah Lebih Dulu
Sekarang, coba kamu ke dapur dan lihat apakah masih ada bawang merah yang tersisa atau tidak. Apabila usia dari bawangnya sekitar 2 sampai 3 bulan, maka bisa di jadikan bibit untuk menanam bawang tersebut. Caranya adalah dengan membelahnya menjadi dua bagian dan buahlah bagian atasnya, kamu hanya bisa memakai bagian bawahnya. Dengan cara di potong, maka bawang merah akan jauh lebih cepat untuk tumbuh.
Cara 2. Menyediakan Polybag dengan Media Tanam
Selanjutnya, setelah bibit di persiapkan, maka sediakan polybag dengan ukuran 25 cm untuk dua potongan bawang merah. Apabila tidak memiliki polybag, kamu bisa menggantinya dengan bawah plastik atau botol bekas yang ukurannya serupa. Media tanam yang di butuhkan untuk bisa menanam bawang ialah tanah, sekam, pupuk kandang, juga arang kayu. Mengenai perbandingannya, cukup hanya 2:1:1:1. Jika sudah siap, langsung saja siram polybag dan media tanam sampai merata basahnya. Setelah itu, mulai masukan bawang merah tepat di bagian tengah media tanamnya.
Cara 3. Mulai Melakukan Penyiraman
Cara menanam bawang merah setelahnya adalah untuk melanjutkan ke sesi penyiraman, namun tetap harus memperhatikan usia tanamannya. Kamu bisa diamkan bibit bawang merah sampai berusia 8 hari, di mana kecambah sudah mulai muncul. Nah, pada saat itu, kamu bisa menyiramnya dengan air kurang lebih 240 ml. Di hari-hari berikutnya, kamu bisa memberikan sedikit air secara rutin. Hindarilah untuk memberi air berlebihan, karena hanya akan mampu membuat akarnya membusuk juga menggagalkan cara menanam satu ini.
Tanaman tersebut juga mampu membutuhkan banyak sekali penggunaan sinar matahari, agar kiranya pertumbuhan dari bawang merah menjadi tumbuh sempurna. Kamu bisa meletakkan polybag bawang merah di tempat yang mana benar-benar terbuka dan bisa mendapatkan sinar matahari. Contohnya di taman, pekarangan atau teras rumah.
Cara Ke 4. Memberikan Pupuk Kandang
Ketika sudah masuk ke hari 15, maka kamu bisa mulai memberikan pupuk kandang. Langkah perawatan di dalam cara menanamnya terbilang penting, itu semua agar mampu menunjang tanaman menjadi sehat juga cepat tumbuh. Pupuk yang bisa di gunakan seperti jenis NPK juga kompos.
Cukup gunakan satu sendok makan pupuk NPK, yang mana di campurkan menggunakan 3 liter air. Setelahnya, cukup ambil kurang lebih 120 ml dari campuran tersebut hanya untuk satu polybag bawang merah. Jika kamu lebih suka memakai pupuk kompos, maka cukup saja taburkan segenggam dan siramkan saja dengan sedikit air. Lakukan cara ini kurang lebih ketika bawang sudah mulai berumur 1 bulan atau 45 hari.
Cara Ke 5. Mulai Memindah Wadah
Seiring bertambahnya usia bawang merah, ukuran dari kecambah juga akar akan semakin besar. Maka dari itu, sudah waktunya bagi kamu untuk memindahkan bawang merah ke wadah yang sekiranya jauh lebih besar. Agar nantinya, akar dari bawang mampu menjalar dengan leluasa dan tumbuh menjadi sehat. Perhatikan juga media tanamnya, kamu bisa menggantinya dengan media baru dan singkirkan tanaman-tanaman liar di dalam tempat baru tersebut.
Komentar Terbaru