Alat musik di pukul

Inilah 4 Alat Musik Yang Di Pukul Beserta Asal Daerahnya

Gourmetamigurumi.comAlat musik yang di pukul. Indonesia di kenal dengan keberagaman alat musik yang tersebar di berbagai daerah dengan ciri khasnya masing-masing. Selain itu, cara memainkannya juga sangat beragam, salah satunya, yakni di pukul. Jenis ini dapat memunculkan sumber suara yang berasal dari selaput membran itu sendiri. Biasanya, orang menggunakan alat khusus, seperti drumstick maupun dengan tangan yang kosong. Hal ini juga sering di gunakan ketika sedang ada waktu luang karena menjadi kegiatan yang positif. Selain itu, membuat suasana jauh lebih berwarna dan tetap melestarikan budaya yang termasuk alat musik tradisional.

Gambar by popmama.com

Macam-Macam Alat Musik Yang Di Pukul

Berikut ini macam-macam alat musik yang memainkannya di pukul dan asal daerahnya, antara lain:

1. Gendang Panjang

Alat musik yang pertama adalah gendang panjang yang berasal dari daerah Riau. Bentuk dari alat ini, yakni silinder yang memiliki panjang sekitar 53 sentimeter. Bahan dasar pembuatan badan gendang panjang ini berasal dari kayu marbau yang bersifat keras dan awet. Selain itu, juga memiliki dua sisi yang sering disebut ‘induk’ dan ‘anak’. Kemudian, keduannya di ikat dengan tali khusus yang terbuat dari rotan. Biasanya instrumen ini di gunakan bersama alat musik lainnya yang juga mengiringi lagu lagu daerah untuk menyambut tamu, pesta pernikahan dan lain sebagainya.

Gambar by popmama.com

2. Kolintang

Alat musik kedua adalah kolintang yang berasal dari Minahasa, Sulawesi utara. Alat ini terdiri dari bilah-bilah kayu yang di susun berderet dan di pasang di atas sebuah bak kayu.  Walaupun begitu, apabila di pukul akan menghasilkan bunyi-bunyi yang nyaring dan juga merdu, baik dengan nada tinggi ataupun rendah. Biasanya, alat ini di mainkan secara ansambel dan sering di gunakan untuk mengiringi upacara adat, pertunjukan tari, pertunjukan musik dan lain sebagainya.

Gambar by popmama.com

3. Rebana

Alat musik ketiga ini adalah Rebana. Alat ini menghasilkan sebuah nada dengan cara di pukul menggunakan kedua tangan. Biasanya, orang yang memainkannya dengan posisi berdiri atau duduk. Untuk, bagian kiri tangan memegang rebana, sedangkan bagian kanan memukul rebana. Selain itu, juga memiliki dua sisi, pertama adalah bingkai yang berbentuk lingkaran, terbuat dari bahan kayu yang di bubut. Kedua, sisi untuk di tepuk, yang di lapisi dengan kulit kambing. Alat ini sering di gunakan untuk berbagai acara, mulai dari pengiring tarian, pengajian, dan sebagainya.

4. Tifa

Alat musik keempat adalah Tifa yang berasal dari Indonesia bagian Timur, tepatnya Maluku dan Papua. Alat ini bentuknya menyerupai kendang yang terbuat dari kayu dan di lubangi tengahnya. Selain itu, juga sangat mirip dengan gendang yang di mainkan dengan cara di pukul. Pembuatannya dari sebatang kayu yang di hilangkan bagian isinya dan salah satu ujungnya di tutupi. Untuk bagian penutupnya, terbuat dari kulit rusa yang sudah di keringkan. Hal ini bertujuan untuk memberikan hasil suara yang bagus dan indah. Biasanya, tifa di gunakan sebagai pengiring berbagai tarian daerah.

Demikian penjelasan menarik di atas yang dapat di sampaikan tentang inilah 4 alat musik yang di pukul beserta asal daerahnya. Semoga setelah membaca pembahasan artikel ini, Anda dapat memahami langkah-langkahnya dengan baik, menjadikan tambahan referensi, menambah pengetahuan dan juga wawasan. Serta kedepannya, dapat bermanfaat dan bisa menerapkan ilmu tersebut dalam kehidupan sehari-hari.