Teknik Mengarsir Gambar

Cara Mengarsir Gambar Dengan Mudah

Gourmetamigurumi.com Cara mengarsir gambar dapat di lakukan dengan menekankan pada garis secara acak dan menggoreskan pensil dengan berulang-ulang sampai membentuk gambar yang di inginkan. Dalam gambar, asrsiran atau mengarsir memiliki peran yang penting dalam memperjelas bentuk dari gambar yang sedang di buat. Sehingga, terdapat berbagai macam teknik dan cara mengarsir gambar yang akan di bahas dalam artikel ini.

Gambar by sidu.id

Teknik-Teknik Mengarsir Gambar

Berikut ini terdapat beberapa teknik-teknik mengarsir gambar yang dapat Anda ketahui. Di antaranya adalah sebagai berikut;

Gambar by berita.99.co

1. Teknik Mengarsir Hatching

Teknik yang pertama adalah hatching atau di kenal dengan searah yang di lakukan dengan membuat garis sejajar yang berurutan. Tips dalam menggunakannya, yakni harus memperhatikan jarak antar garis, karena apabila semakin rapat maka hasilnya akan lebih bagus.

2. Teknik Mengarsir Cross Hatching

Teknik yang kedua adalah cross hatching atau membuat garis silang. Hampir sama dengan sebelumnya, namun di berikan tambahan sapuan dari arah yang berlawanan, sampai membentuk garis silang. Biasanya ini sering di gunakan saat menggambar permukaan, baik karakter halus maupun kasar.

3. Teknik Mengarsir Contour

Teknik yang ketiga adalah contour. Penggunan ini di lakukan untuk memberikan dimensi pada bidang dari karakter yang akan di buat. Nantinya, garis-garis tersebut akan mengikuti bentuk asil dari objek pada gambar.

4. Teknik Mengarsir Stippling

Teknik yang keempat adalah stippling. Penggunakan ini di buat dengan titik-titik yang membentuk suatu dimensi dalam gambar. Cara ini di lakukan dengan membuat kerapatan titik yang berbeda dalam suatu bidang. Fungsinya untuk menajamkan efek gelap dan terang pada gambar.

5. Teknik Mengarsir Scumbling

Teknik yang kelima adalah scumbling yang di lakukan dengan sapuan bebas. Selain itu, juga di gunakan dalam membuat pukulan bebas sesuai keinginan. Biasanya, ini di buat saat menggambar kulit kayu, batang pohon dan sebagainya.

6. Teknik Mengarsir Pointilisme

Teknik yang keenam adalah pointilisme yang di buat dengan titik-titik kecil yang bertujuan untuk menentukan gelap terangnya pada objek.

7. Teknik Mengarsir Circusilm

Teknik yang ketujuh adalah circusilm yang menggunakan bentuk-bentuk kecil secara urut. Alat yang di gunakan, yakni pensil warna.

8. Teknik Mengarsir Counter Hatching

Teknik yang kedelapan adalah counter hatching yang di gunakan untuk membuat shading atau guratan yang akan mengikuti bentuk objek dan gambar. Biasanya, dapat di lakukan dalam menggambar kartun, manusia, tumbuhan dan lain sebagainya.

Cara Mengarsir Gambar dengan Mudah

Berikut ini cara mengarsir gambar yang dapat Anda lakukan. Di antaranya adalah sebagai berikut;

Gambar by pastiguna.com

1. Membuat Sketsa

Cara ini harus memperhatikan ukuran bentuk dari mulai sketsa besar yang tidak boleh terlalu tebal dalam membuatnya dan gunakan pensil HB. Apabila ada kesalahan, maka dapat mengapus sketsa tersebut tanpa menekannya.

2. Mempertegas Outlet Sketsa Awal dan Menentukan Objek

Cara ini untuk mempertegas garis luar dengan perlahanan. Tentukan tebal, tipis dan sedang sesuai dengan objek yang ingin di pertegas. Selanjutnya, dapat di lakukan arsiran objek. Kemudian, menentukan objek yang di arsir. Gunakan beberapa pensil dalam menyesuaikan gambar yang nanti akan di arsir.

3. Tahap Mengarsir

Cara ini di lakukan dengan berlawanan dengan tanganmu. Seperti posisi tangan kanan mengarsir bagian kiri dan sebaliknya. Hal ini bertujuan agar tidak menghilangkan warna pada arsiran. Sesuaikan dengan tingkat arsiran yang di buat, baik halus maupun sedang.

4. Menambahkan Arsiran dan Finishing

Cara terakhir ini di lakukan dengan mengarsir pada bagian gelap gambar. Berikan bayangan pada objek dengan mengarah kepada datanya cahaya sebagai akhir dari arsiran gambar.

Demikian penjelasan menarik di atas yang dapat di sampaikan mengenai cara mengarsir gambar dengan mudah. Semoga setelah membaca artikel ini, Anda dapat memahami dengan baik, menjadikan tambahan referensi, pengetahuan dan juga wawasan. Serta kedepannya, dapat bermanfaat dan bisa menerapkan ilmu tersebut dalam kehidupan sehari-hari.