Cara Menghitung HPP Makanan

Cara Mudah Menghitung HPP Pada Makanan

Gourmetamigurumi.comCara Menghitung HPP Makanan. Dalam membuka sebuah bisnis kuliner, harga pokok penjualan atau HPP menjadi salah satu poin penting yang harus di perhatikan. Hal ini di lakukan agar dapat menetapkan harga jual, menghitung jumlah pengeluaran, menilai efisiensi dan menentukan laba atau rugi dalam proses produksi. Lalu, bagaimana cara menghitung harga pokok penjualan makanan? Yuk, simak penjelasannya dalam artikel di bawah ini.

Gambar by Hubster.co.id

Cara Menghitung HPP Makanan

Berikut ini adalah beberapa cara yang dapat di lakukan dalam menghitung harga pokok penjualan makanan, antara lain:

1. Biaya Bahan Baku

Komponen penting yang harus di lakukan dalam menghitung HPP adalah bahan baku. Hal ini di lakukan karena berpengaruh terhadap perhitungan biaya yang lainnya. Untuk itu, Anda harus memperhatikan rincian biaya bahan baku dari produk yang di beli dan menyesuaikan dengan kebutuhan. Selain itu, Anda harus rutin melakukan pengecekan dari persediaan bahan dan cara menghabiskannya. Selanjutnya, biaya bahan baku tersebut dapat di catat secara rinci untuk memastikan total biaya yang di keluarkan dalam periode tertentu. Adapun rumus yang di gunakan untuk menghitung biaya bahan baku, antara lain:

Biaya Bahan Baku per Produk = Biaya Bahan Baku Total : Jumlah Unit Produk

Gambar by Gobiz.co.id

2. Biaya Transportasi

Biaya transportasi yang di keluarkan harus di perhitungkan bersamaan dengan penentuan HPP makanan. Mulai dari membeli bahan baku dan harga produk yang di jual. Kemudian, biaya transportasi ini berlaku saat mengirim pesanan kepada pelanggan dan layanan pengiriman.

3. Biaya Gas dan Listrik

Dalam membangun usaha kuliner tentunya membutuhkan listrik dan gas untuk mengolah bahan mentah menjadi makanan yang siap di jual (proses produksi). Untuk itu, Anda harus menghitung jumlah biaya gas dan listrik dalam HPP makanan menggunakan rumus di bawah ini.

Total Daya Pemakaian (kWh) = Daya Listrik (watt) x Durasi Pemakaian (jam) /1000

Contoh menghitung kebutuhan listrik:

Tarif daya listrik kapasitas 900 VA untuk 1 kWh pemakaian = Rp1.352

Apabila Anda menggunakan kulkas 300 watt selama 24 jam, maka cara menghitungnya adalah sebagai berikut:

Total Daya Pemakaian (kWh) = 300 (watt) x 24 jam / 1000 = 7,2

Kesimpulannya adalah tarif yang di kenakan untuk kulkas tersebut per hari sebesar 7,2 x Rp1.325 = Rp9.540

Contoh menghitung kebutuhan gas:

Sementara itu, dalam menghitung kebutuhan gas dapat di hitung dengan cara di bawah ini.

Harga isi ulang gas elpiji 12 kg adalah Rp204.000. Apabila penggunaan tabung gas tersebut selama 60 jam, maka biaya yang di kenakan per jamnya adalah

Rp204.000 : 60 = Rp3.400

Gambar by Gobiz.co.id

4. Biaya Tenaga Kerja

Biaya tenaga kerja merupakan gaji yang di bayarkan karyawan. Hal ini biasanya mencakup gaji pokok, tunjangan, dan asuransi. Walaupun dalam membangun bisnis berkeinginan untuk mendapatkan keuntungan, namun kesejahteraan karyawan menjadi hal yang sangat penting dan harus di pertimbangkan. Jadi, Anda harus berusaha untuk memberikan gaji kepada tenaga kerja yang sesuai dan keuntungan yang di dapatkan dalam bisnis tersebut bisa maksimal.

Demikian penjelasan menarik di atas yang dapat di sampaikan tentang cara mudah menghitung HPP pada makanan. Semoga setelah membaca pembahasan artikel ini, Anda dapat memahami dengan baik, menjadikan tambahan referensi, menambah pengetahuan dan juga wawasan. Serta kedepannya, dapat bermanfaat dan bisa menerapkan ilmu tersebut dalam kehidupan sehari-hari.