Gourmetamigurumi.com – Cara menghilangkan kutu rambut dengan garam serta cuka, sudah menjadi salah satu alternatif yang bisa kamu lakukan saat ini. Kutu rambut memang menjadi salah satu gangguan yang paling sering menyerang anak-anak, ketimbang orang dewasa. Parasit kecil tersebut dapat menular ke orang lain, yakni dengan cara perpindahan daripada kutu itu sendiri. Nah, agar sekira tidak mengganggu, pastikan bahwa kamu sudah mengetahui seperti apa cara mengatasinya.
Cara Menghilangkan Kutu Rambut dengan Garam
Rupanya garam dapur bisa menjadi salah satu antiseptik alami dalam membasmi kutu kepala. Kamu bisa menggunakannya dengan cara campurkan saja penggunaan atas garam tersebut dengan cuka. Fungsinya untuk bisa mengurangi adanya kelembaban pada area kulit kepala. Kurang lebih caranya seperti :
1. Pertama, kamu perlu menyiapkan 3 sendok makan garam dapur, tambahkan 2 sendok makan cuka, dan berikan 100 ml air bersih. Setelah itu, campurkan seluruh bahan dalam satu wadah ( semprotan kecil ).
2. Selanjutnya, shake / campurkan larutannya sampai merata dan semprotkan ke bagian rambut. Tidak lupa untuk membukus bagian kepala memakai shower cap dan biarkan saja larut dalam hitungan menit maupun jam.
3. Jika di rasa sudah, langsung saja bilas memakai air bersih.
Gejala Jika Terdapat Kutu Rambut
Ketika seseorang terkena kutu rambut di bagian kepalanya, maka kurang lebih gejala yang biasanya di rasa seperti :
Gatal = menjadi sebuah tanda umum bahwa infeksi kutu kepala sedang terjadi. Rasanya bisa menjalar dari kulit kepala, bahkan terasa sampai ke leher juga telinga. Hal tersebut sudah masuk dalam kategori reaksi alergi akan gigitan kutu yang biasanya akan terjadi dalam hitungan 4 hingga 6 minggu.
- Terasa seperti ada yang bergerak di area kepala = ketika sedang diam, rasanya area kepala seperti ada yang berjalan dan seketika bisa hilang ketika kamu mulai menggaruknya.
2. Batang rambut terdapat telur kutu = sementara jika di lihat dengan menggunakan mata, maka terdapat telur layaknya bintik kecil yang mana menempel pada bagian batang rambut.
3. Memiliki luka = biasanya terjadi pada bagian kulit kepala, leher, juga bahu akibat adanya garukan berlebihan. Bahkan terkadang muncul sedikit benjolan kecil berwarna merah. Itu semua bisa terjadi karena adanya infeksi bakteri dari si kutu.
Penyebab Adanya Kutu Rambut
Proses dari penularan juga penyebaran kutu si hewan kecil penghuni area kepala ini, tentu saja melalui kontak langsung. Yakni dari area kepala ke kepala lainnya atau bisa juga karena memakai barang pribadi yang sama dengan si pemilik kutu tersebut. Namun sebenarnya, hewan kecil ini jarang sekali menyebar tanpa adanya kontak langsung. Sementara pada penggunaan barang pribadi, jauh lebih berpotensi besar dalam menularkannya. Contoh tersebut ada pada : topi, sisir, aksesoris rambut, earphone, bantal, sampai handuk.
Tak hanya itu, kutu kepala juga bisa menyebar dengan sangat mudah ketika si pemilik sedang menyimpan pakaian pada lemari. Adapun ketika si pemilik kutu sedang menggantungkan topi ataupun syal dengan memakai pengait yang sama atau menimpuk kerudung secara bersamaan. Maka, penularan atau penyebaran kutu bisa langsung terjadi. Faktanya : jika terdapat hewan peliharaan dalam rumah, baik itu anjing ataupun kucing nantinya tidak memiliki peran dalam menyebarkan kutu kepala. Sebab, jenis daripada kutu badan di tubuh mereka dengan ada yang di kepala berbeda. Jadi, masih aman kok untuk memeliharanya bersamaan.
Komentar Terbaru