Gourmetamigurumi.com – Lilin Aromaterapi Dari Minyak Jelantah. Minyak jelantah merupakan minyak goreng bekas dari pengolahan berbagai makanan yang di gunakan dengan berulang kali. Apabila penggunaannya terus di lakukan, maka akan berdampak buruk terhadap kesehatan dan lingkungan. Mulai dari kolestrol, kanker, jantung, merusak saluran air dan lain sebagainya. Oleh karena itu, banyak orang yang memanfaatkan minyak tersebut sebagai bahan dasar dalam pembuatan lilin aromaterapi. Lalu, bagaimana proses pembuatannya? Yuk, simak penjelasannya dalam artikel di bawah ini.
Bahan Pembuatan
Berikut ini adalah bahan-bahan yang dapat di siapkan dalam proses pembuatan lilin aromaterapi, antara lain:
- Minyak Jelantah (250 ml) : Bahan dasar dalam pembuatan lilin terapi yang bisa memberikan aroma tertentu.
- Stearin (90 ml) : Bahan yang di gunakan untuk membuat lilin menjadi kaku, keras, dan kuat.
- Benang Katun (30 cm) : Benang katun berfungsi sebagai penyangga lilin saat bahan cair di masukkan ke dalam wadah dan di jadikan sumbu lilin.
- Krayon Warna (1 batang) : Bahan ini di gunakan untuk memberikan warna dan estetika visual pada lilin. Kemudian, warna lilin dapat di sesuaikan dengan pilihan atau tema yang di buat.
- Minyak Kayu Putih (1/2 sdm) : Minyak esensial ini di manfaatkan untuk memberikan efek relaksasi dan aroma yang menyegarkan pada lilin aromaterapi.
- Tusuk Gigi (5 batang) : Tusuk gigi dapat di gunakan untuk membuat lubang kecil pada lilin yang sudah mengeras. Kemudian, hal ini di lakukan agar aroma yang keluar bisa menyebar dengan sempurna.
Cara Pembuatan Lilin Aromaterapi
Berikut ini adalah langkah-langkah dalam pembuatan lilin aromaterapi dari minyak jelantah, antara lain:
- Pertama, Anda dapat melakukan perendaman minyak jelantah dan arang ke dalam wadah yang sudah di siapkan sebelumnya. Hal ini bertujuan untuk mengabsorbsi bau dari minyak tersebut selama kurang lebih 1 jam.
- Kedua, panaskan campuran minyak jelantah, stearin dan krayon. Kemudian, Anda dapat memotong kecil-kecil krayon terlebih dahulu agar mudah mencair.
- Ketiga, tunggu sampai semua bahan mencair dan mendidih. Kemudian, tambahkan minyak kayu putih dan aduk dalam beberapa detik.
- Keempat, Anda dapat mengikat benang katun pada tusuk gigi. Hal ini di lakukan agar benang tersebut tidak tenggelam saat cairan lilin di tuangkan ke dalam wadah.
- Kelima, letakkan benang katun yang telah di ikat sebelumnya ke dalam cetakan lilin khusus atau wadah tertentu. Kemudian, pastikan diameter cetakan atau wadah yang di gunakan tidak lebih panjang dari tusuk gigi.
- Keenam, tuangkan cairan lilin yang sudah di buat ke dalam cetakan dan diamkan hingga tekstur menjadi keras. Kemudian, lepaskan tusuk gigi dari benang dan proses pembuatan lilin aromaterapi sudah selesai dan siap di gunakan.
Tips Pembuatan
Berikut ini adalah tips pembuatan lilin aromaterapi yang harus di perhatikan, antara lain:
- Apabila minyak jelantah memiliki aroma yang tajam, Anda dapat mencairkannya terlebih dahulu. Hal ini bisa di lakukan dengan menambahkan minyak jelantah atau arang.
- Cetakan lilin yang di gunakan tidak boleh melebihi diameter dari panjang tusuk gigi. Kemudian, Anda dapat mengganti tusuk gigi dengan lidi atau tusuk sate bambu apabila diameternya lebih besar.
- Minyak kayu putih yang di jadikan sebagai minyak esensial dapat di ganti dengan pewangi lainnya.
Demikian penjelasan menarik tentang cara pembuatan lilin aromaterapi dari bahan minyak jelantah dalam artikel di atas. Semoga setelah membaca pembahasan artikel ini, Anda dapat memahami dengan baik, menjadikan tambahan referensi, menambah pengetahuan, wawasan dan bisa menerapkan ilmu tersebut dalam kehidupan sehari-hari.
Komentar Terbaru