Gourmetamigurumi.com — Rumus perpaduan warna, apakah kamu sudah mengetahuinya ? Jika belum, maka kini waktunya simak sampai habis bacaan yang terdapat di bawah ini. Warna merupakan elemen penting di dalam dunia seni dan terdiri atas berbagai macam jenisnya. Bahkan dalam beberapa waktu, kamu akan melihat warna yang sekiranya asing di mata maupun telinga kamu. Bisa jadi, itu semua karena adanya percampuran dari warna primer.
Kok bisa ? bagaimana caranya ? tentu saja dengan menggunakan beberapa rumus yang telah tersedia sesaat lagi !
Rumus Perpaduan Warna dan Tekniknya
Demi bisa mendapatkan warna baru, maka kamu memerlukan sebuah teknik agar pengerjaannya jauh lebih maksimal dan terkesan mudah. Selain itu, di perlukan juga adanya pergerakan atas sebuah perbandingan persentase dari setiap warnanya. Itu semua demi bisa menghasilkan warna yang memang kamu inginkan.
Melihat metodenya, maka terdapat 3 cara pencampuran. Mulai dari :
- Menggunakan warna primer yang terdiri atas Merah – Kuning – Biru.
- Masuk ke warna sekunder yang terdiri atas Hijau – Ungu – Orange.
- Memakai warna tersier yang terdiri atas Cyan – Magenta – dll.
1. Menuangkan Warna Muda ke Warna yang Tua
Pertama-tama rumus perpaduan warna yang bisa kamu lakukan adalah dengan mencampurkan beberapa warna. Untuk melakukannya, kamu bisa menuangkan warna yang paling muda dulu, baru lah ke warna yang tua.
Misal, ingin membuat warna pink. Maka, kamu bisa mencampur warna dari putih dan merah. Prosesnya : tuangkan cat warna dominan ( putih ) ke dalam wadah, baru lah kamu tuang cat warna merah sedikit demi sedikit ya. Jangan lupa untuk diaduk sampai benar-benar warna tercampur dan terlihat perubahannya.
2. Rumus Perpaduan Warna Apabila Tidak Mengetahui Komposisi Campurannya
Saat ini casenya adalah apabila kamu belum mengetahui seperti apa komposisi atas campuran warna dari satu warna saja. Contohnya ingin mengambil komposisi warna “Terracota”. Sejelas-jelasnya, warna ini memiliki kemiripan dengan coklat maupun oranye.
Nah, tahapan yang bisa kamu lakukan pertama kali adalah dengan membuat warna oranye lebih dulu. Setelahnya, baru kamu campur dengan warna coklat sedikit demi sedikit. Cara tersebut bisa kamu terapkan ke seluruh warna baru, yang mana jika kamu tidak mengetahui komposisinya.
3. Mencampurkan Warna Primer dan Merubahnya Menjadi Sekunder
Kamu seharusnya tahu, bahwa warna sekunder ini merupakan hasil dari 2 kombinasi warna primer. Namun, bisa juga di tambah dengan bantuan warna universalnya. Nah, tahapan pencampuran warna ini harus di sesuaikan dengan takarannya ya. Seperti :
- Merah dengan Hitam, nantinya jadi Merah Tua.
- Biru dengan Kuning, nanti menjadi Hijau.
- Merah dengan Putih, nanti akan menjadi Merah Muda atau Pink.
- Hitam dengan Putih, akan menciptakan Abu-Abu.
- Merah dengan Kuning, akan menciptakan Orange atau Jingga.
- Merah dengan Biru, maka akan menjadi warna Ungu.
4. Rumus Perpaduan Warna dari Sekunder ke Tersier
Ada juga warna tersier yang hasil atau ciptaannya dari 3 kombinasi warna atu bahkan lebih. Nah, warna tersier ini tidak memiliki batasan jumlahnya, semua sudah tergantung daripada imajinasi maupun kreativitas kamu. Untuk contoh rumusnya :
- Merah di campur Hijau dan Kuning dengan Biru, maka akan jadi Coklat.
- Kuning dengan Hijau, maka menjadi Kuning Lemon.
- Merah dengan Coklat menghasilkan Maroon.
- Putih dengan Coklat dan HItam. Maka, akan menjadi warna Sand.
- Warna Merah dengan Putih dan Biru maka menjadi Magenta.
- Warna Biru dan Ungu, lalu Merah dengan Biru, jadinya adalah Biru Dongker.
- Merah Muda dan JIngga, hasilnya Peach.
Kurang lebih itulah beberapa contoh rumus perpaduan warna yang bisa kamu ketahui. Semoga, dapat terbantukan ya..
Komentar Terbaru