Gourmetamigurumi.com – Agar pohon durian tidak tinggi, kamu bisa coba untuk melakukan perawatan dengan cara memangkasnya. Jangan salah, teknik atas pemangkasan untuk pohon yang satu ini sedikit berbeda dengan jenis lainnya. Nantinya, pohon tersebut mampu menjadi lebat akan buah dan terbilang berkualitas dalam menghasilkan bibit unggul. Yang terpenting adalah kamu bisa mengetahui prinsip dan cara-caranya saja. Agar tidak bingung, mimin berikan sedikit gambarannya di bawah ini !
Prinsip Pemangkasan Agar Pohon Durian Tidak Tinggi
Prinsip yang satu ini, di lakukan demi bisa membuang cabang atau bahkan ranting pohon yang tak bermanfaat. Nantinya, bisa merangsang kemunculan tunas vegetatif pada ranting yang sebelumnya sudah berbuah. Sekaligus, bisa mengendalikan adanya pertumbuhan tanaman yang mana berlebihan, sehingga bisa mendukung kontinuitas produksi. Nah, ranting yang perlu di pangkas ialah ukuran kecil tak berguna dan jika sudah besar, kemungkinan akan mati. Maka dari itu, kamu potong bagian ranting ini sebelum mati dengan sendirinya. Semua berlaku bagi pohon dengan ukuran kecil atau bahkan besar.
Tujuannya :
- Agar bisa mengurangi batang yang sangat mengganggu atau sekiranya tak penting.
- Bisa mempercepat adanya pertumbuhan tanaman.
- Pertumbuhan juga produksi tanaman bisa menjadi optimal.
- Mempercepat pembuangan, karena sebagian besar bunga akan tumbuh pada bagian ranting yang di pangkas.
- Mempermudah untuk melakukan pemeliharaan.
- Membantu tanaman agar bisa membentuk tajuk baru yang jauh lebih bagus.
1. Melakukan Pemangkasan Akar
Pemangkasan ini memiliki tujuan untuk bisa mengurangi adanya laju pertumbuhan vegetatif. Sebelum di pangkas, sebaiknya membentuk tajuk tanaman lebih dulu. Ketika tajuk ini sudah ada, maka bisa di lakukan pemangkasan terhadap tanamannya. Prinsip dari pemangkasan sudah terdiri atas :
- Pemangkasan di bagian akar, jelas bisa menghambat jalannya pertumbuhan vegetatif hingga 40% untuk 1 musim. Selama itu juga, tanaman tidak akan di pangkas. Nah, pemangkasan akar selain bisa membuat jenis tanaman menjadi cepat berbuah. Juga bisa meningkatkan daya kualitas terkait buah, menjadi lama hingga akan tahan lama.
- Waktu dari pemotongan akar, ada baiknya jika itu di lakukan sat sudah mulai berbunga. Paling lambat perhitungannya 2 minggu setelah berbunga. Apabila di lakukan melewati batas, maka hasil dari tanaman durian akan di iris sedalam 60 sampai 90 cm. Kemudian, 1,5 sampai 2 meter dari panen akan berkurang dan pertumbuhan terhambat. Kemudian cara pemotongan terbaik adalah kedua sisi barisan pangkal batang.
2. Pemangkasan Bentuk Agar Pohon Durian Tidak Tinggi
Tujuan utamanya agar tanaman bisa mendapatkan pertumbuhan juga produksi seoptimal mungkin. Selain itu, pemangkasan di lakukan demi bisa melakukan pemeliharaan tanamannya. Adapun bagian-bagian yang di lakukan pada cabang juga tunas di bawah pencabangan tuama. Selanjutnya, bisa pada cabang dengan pola tak beraturan, tunas air yang memiliki tengah tajuk. Cabang kering setelah terjadinya pemanenan, hingga terkena serangan OPT.
Terkait prosedur, bisa lakukan :
- Melakukan pemangkasan di saat masih usia produktif cabang atau tunas air.
- Pangkas cabang yang mana sudutnya kecil, cabang, juga ranting terserang hama. Sampai dengan terkena penyakit dan bisa di bakar pada tempat yang telah di sediakan.
- Memangkas bagian dahan serta ranting yang rapat, kemudian bersilangan atau bagiannya tersembunyi ( terlindungi ).
- Pangkas tajuk bagian atau perhitungkan mundur 1 ruas ujung ranting bekas buah yang di pangkas. Paling tidak, ini mempertahankan ketinggian optimal 3 M.
- Memangkas bagian dahan juga ranting yang pertumbuhannya ke arah dalam tajuk atau bisa juga ke arah bawah.
3. Prosedur Pemangkasan Pemeliharaan
Ini menjadi prosedur terakhir yang bisa kamu lakukan, yakni menjalani pemeliharaan. Semua di mulai dari :
- Dengan penjarangan tunas yang tujuannya, agar cabang pohon bisa tumbuh besar juga sehat.
- Pemangkasan penjarangan bisa kamu lakukan memakai pola 1-0-1-0-1. Atau bisa juga memakai pola 1-0-0-1-0-0-1 sesuai gambar atas kondisi tanamanya. Jika menggunakan pola pertama, maka jarak tunas masih terlihat rapat dan bisa di ganti dengan pola setelahnya
- Pemangkasan terkait pucuk, di lakukan pada bibit yang asalnya dari perbanyakan vegetatif seperti sambung, okulasi, stek, juga cangkok. Pemangkasan dari pucuk, bisa di lakukan 1 cm atas tunas pada ketinggian yang telah di kehendaki. Yang terpenting, bagian terpangkas haruslah keras.
Komentar Terbaru