Gourmetamigurumi.com – Contoh tembang kinanthi ini berupa lagu daerah, yang mana memberikan gambaran dari seorang anak menuju usia dewasa. Dalam tembang tersebut, manusia jelas memiliki otak yang mana perannya amat penting sebagai wadah dalam penyimpanan semua pengalaman. Terutama dari masih kecil sampai akhirnya dewasa atau siap di jadikan sebuah sikap.
Nah, sikap inilah yang nantinya akan langsung terbiasa dan menjadi sebuah karakter seseorang. Sehingga, otak ada baiknya untuk di biasakan dengan hal-hal baik maupun positif. Nantinya, akan langsung menciptakan karakter seseorang yang baik juga. Bisa di katakan jika tembang kinanthi atau macapat ini, memiliki isi atas sebuah tuntunan serta bimbingan yang memang di lakukan oleh orang tua untuk anak-anaknya.
Contoh Tembang Kinanthi Sesuai Makna
Setiap daerah, tentu saja memiliki sebuah ciri khas tersendiri mengenai seni musik dan salah satunya seperti tembang ( nyanyian daerah ). Tembang memiliki asal dari kata Kanthi / Tuntun. Secara sederhananya, memiliki kisah akan masa-masa pembelajaran seorang anak untuk bisa menjadi seorang manusia yang utuh. Seorang anak kecil di saat masa pertumbuhan, sudah pasti membutuhkan adanya nasehat serta pembelajaran dari pihak orang tua. Mereka tidak akan bisa di lepaskan begitu saja, tanpa adanya sebuah bimbingan juga arahan dari orang tua.
Anak-anak harus menerima adanya pengalaman maupun pengajaran yang baik. Itu semua demi bisa terbentuknya suatu kepribadian yang baik, penuh kecerdasan, juga perilaku sosial yang benar. Berbagai hal ini bisa langsung di peroleh atas sebuah interaksi lingkungan dan pergaulannya. Apa yang anak-anak dengar, lihat, juga rasakan. Kadang kala bisa di definisikan sebagai dirinya sendiri. Dan saat itu juga, anak-anak akan banyak meniru untuk bisa menunjukan jati dirinya.
Contoh Umum dari Tembang Kinanthi
Setelah mengetahui seperti apa makna yang ada di dalam tembang ini. Maka, sekarang bisa melihat beberapa contoh umum dari tembang tersebut yang mampu kamu pelajari dan nyanyikan nantinya.
1. Contoh Tembang Kinanthi Satu | Kinanthi panglipur wuyungRerenggane prawan sunthiDurung pasha doyan nginangTapih pinjung tur mantesiMendah gene yen diwasaBumi langit gonjang ganjing |
2. Contoh Tembang Kinanthi Dua | Padha gulangen ing kalbuIng sasmita amrip lantipAja pijer mangan nendraIng kaprawiran den kaesthiPesunen sariniraSudanen dhahar lan guling |
3. Contoh Tembang Tiga | Dadia lakunirekuCegah dhahar lawan gulingLan aja sukan-sukanAnganggoa sawatawisAla watake wong sukaNyuda prayitnaning batin |
4. Contoh Tembang Empat | Anoman malumpat sampunPrapteng witing nagasariMulat mangandhap katingalWanodyayu kuru akingGelung rusak wor lankismaKangiga-iga kaeksi |
5. Contoh Tembang Lima | Nadyan asor wijilipunYen kalakuane becikUtawa sugih caritaCarita kang dadi misilIku pantes raketanaDarapin mundhak kang budi |
Aturan-Aturan Terkait dengan Tembang
Tembang macapat ini, selain memiliki makan juga contoh, adanya aturan-aturan tersendiri. Beberapa di antaranya adalah :
- Memiliki Guru Gatra = 6
- Memiliki Guru Wilangan = 8,8,8,8,8,8
- Memiliki Guru Lagu =u, i, a, i, a, i
Mengenai arti :
- Terdiri atas 6 baris atau larik kalimat untuk tiap baitnya.
- Pada baris pertama sampai dengan baris keenam, terdiri langsung atas 8 suku kata.
- Untuk baris pertama pada tembang kinanthi, harus berakhiran dengan huruf vokal U. Khusus baris kedua berakhir dengan huruf vokal I. Dan baris ketiga sudah berakhirnya dari huruf A dan seterusnya.
Komentar Terbaru