Gourmetamigurumi.com — Treatment menghilangkan bekas jerawat bisa banget nih kamu lakukan. Well, bekas jerawat menjadi salah satu hal yang paling sulit sekali untuk dihilangkan ketimbang jerawat itu sendiri. Tentu saja, bekas seperti ini bisa membuat diri kamu jadi kurang percaya diri.
Meskipun banyak sekali perawatan yang menawarkan hilangnya bekas jerawat, namun sangat di sayangkan tidak sepenuhnya bisa menyembuhkan hal tersebut. Karena, beberapa asuransi tidak akan menanggung masalah biaya kecantikan seperti ini. Tapi tenang saja, jika kamu melakukan treatment ini secara rutin, maka kemungkinan bekas jerawat bisa hilang secara tuntas !
Memahami Bekas Jenis Jerawat, Barulah Treatment Menghilangkan Bekas Jerawat
Menurut Everyday Health yang mimin kutip dari situs halodoc.com, rupanya harus memahami lebih dulu beberapa bekas jerawat di wajah. Yang mana, sifatnya permanen maupun bisa saja hilang seiring waktu. Seperti :
- Makula → dikenal sebagai bintik-bintik merah yang datar. Di mana, lesi jerawat pernah di temukan dan biasanya bertahan selama beberapa minggu, lalu bisa hilang dengan sendirinya.
- Perubahan Warna Kulit → biasa di sebut dengan hiperpigmentasi pasca-inflamasi. Perubahan seperti ini akan terjadi selama berbulan-bulan, setelah lesi jerawat sembuh.
- Jaringan Parut → dari beberapa kasus, biasanya akan meninggalkan bekas luka yang terlihat besar dan bisa mengangkat pertumbuhan jaringan. Kamu bisa menyebutkannya dengan keloid atau bekas luka hipertrofik. Umumnya, disebabkan oleh lebihnya produksi kolagen pada kulit.
- Kehilangan Jaringan → biasanya di sebut dengan ice pick scars, bekas luka fibrotik, bekas luka lunak, makula atrofi ataupun atrofi makula folikel. Cenderung cekung dan di kulit akan terlihat seperti lubang.
1. Dermabrasi – Treatment Menghilangkan Bekas Jerawat
Perawatan yang satu ini masih terbilang efektif untuk bisa kamu lakukan. Sebab, treatmentnya menggunakan bantuan sikat berkecepatan tinggi atau adanya instrumen lain demi bisa melapisi kulit kembali. Dan pada akhirnya, bisa menghilangkan atau bahkan mengurangi kedalaman bekas luka. Perihal tahapannya, kamu memerlukan beberapa hari demi bisa sembuh sesudah melakukan tindakannya.
2. Melakukan Mikrodermabrasi
Selanjutnya, kamu bisa melakukan treatment dengan nama Mikrodermabrasi. Yang mana, jenis dermabrasinya sendiri yang kurang intensif. Nantinya, ahli dermatologi akan menggunakan bantuan semprotan kristal yang kecil. Alih-alih menggunakan sikat dengan kecepatan tinggi demi bisa menghilangkan kulit permukaan. Justru, dengan metode ini kamu memerlukan adanya lebih dari 1 perawatan agar bisa menghilangkan bekas jerawat secara menyeluruh.
3. Chemical Peels – Treatment Menghilangkan Bekas Jerawat
Tindakan yang satu ini bisa mengurangi munculnya bekas jerawat yang dangkal dan hiperpigmentasi pasca-inflamasi di sekitar lesi jerawat juga sembuh. Pengelupasan ini, hanya bisa di lakukan oleh tenaga ahli seperti dokter, perawat, praktisi perawt, maupun ahli estetika spa lainnya.
Mengapa demikian ? itu semua di karenakan, bahan-bahannya akan melibatkan penggunaan bahan kimia pada kulit. Tentu saja hal ini agar kiranya bisa menghilangkan lapisan luarnya. Dengan begitu, kulit akan jadi jauh lebih halus dan warnanya menjadi jauh lebih rata. Dan nantinya, kamu bisa jadi akan mengalami kemerahan maupun pengelupasan selang beberapa hari atau sesudahnya.
4. Melakukan Laser
Seorang dokter kulit profesional, bisa menggunakan bantuan laser demi bisa menghilangkan lapisan luar kulit. Terutama sekali, pada kontur area bekas jerawat. Laser ini tentu saja mampu dimanfaatkan untuk meringankan kemerahan di sekitar lesi jerawat yang telah sembuh. Berbagai jenis laser dapat di gunakan, hanya saja itu semua tergantung daripada bekas jerawatnya. Umumnya, akan di perlukan lebih dari 1 perawatan jenis laser.
Selain itu, ada juga treatment menghilangkan bekas jerawat lainnya yang bisa kamu lakukan. Seperti :
- Menggunakan Asam Retinoat.
- Menggunakan Fillers.
- Menggunakan Punch Excisions.
- Menggunakan Pencangkokan Kulit.
Komentar Terbaru