Gourmetamigurumi.com – Cara Membuat Kipas Angin. Kipas angin merupakan alat elektronik yang di gunakan untuk memberikan kesejukan dan mendinginkan ruangan pada cuaca panas. Kemudian, terdapat dua jenis alat pendingin udara yang di temukan dalam kehidupan sehari-hari, mulai dari kipas tradisional (tenaga manual) dan kipas konvensional (di gerakkan dengan motor listrik). Dengan melakukan pemasangan alat tersebut tentunya bisa memberikan solusi kepada banyak orang untuk meningkatkan sirkulasi udara, menghasilkan udara yang sehat, mencegah bau tidak sedap, dan lebih hemat. Lalu, bagaimana cara membuat alat pendingin udara dengan sederhana? Yuk, simak penjelasannya dalam artikel di bawah ini.
Cara Pembuatan
Berikut ini adalah cara yang bisa di lakukan dalam membuat alat pendingin udara tersebut, antara lain:
1. Menyiapkan Alat dan Bahan
Pertama, Anda bisa menyiapkan alat dan bahan yang di butuhkan terlebih dahulu. Kemudian, hal ini di lakukan untuk memudahkan dalam proses pembuatan kipas angin. Beberapa alat dan bahan yang harus di persiapkan, antara lain:
- Baterai (daya 9 V)
- Dinamo
- Sakelar (kecil)
- Baling-baling mainan
- Tutup botol (plastik)
- Pipa PVC ¼ inch (panjang 15 cm)
- Kabel
- Lem
- Gunting
- Solatip
- Kardus (ukuran 10 x 10 cm)
2. Merangkai Dinamo dan Kabel
Kedua, Anda bisa mengambil kabel yang sudah di siapkan sebelumnya dan memotong menjadi ukuran panjang 15 cm. Setelah itu, melakukan pemasangan kabel tersebut dan menghubungkan menggunakan kedua ujung kabel dinamo.
3. Membuat Lubang Pada Tutup Botol
Ketiga, Anda bisa membuat lubang pada bagian tutup botol plastik yang sudah di siapkan. Ini di lakukan dengan tujuan untuk memasang dinamo di dalamnya. Kemudian, dalam pembuatan lubang tersebut di lakukan dengan ukuran yang sesuai kebutuhan.
4. Memasang Dinamo Pada Tutup Botol
Keempat, meletakkan dinamo pada bagian tutup botol yang sudah di lubangi sebelumnya. Tepatnya di bagian bawah untuk memasukkan kabel. Kemudian, tujuannya untuk membuat posisi dinamo tidak berubah. Setelah itu, Anda bisa merekatkan menggunakan solatip agar tidak mudah lepas.
5. Memberikan Lubang Pada Pipa PVC
Kelima, memberikan lubang pada bagian pipa PVC. Selanjutnya, hal ini di lakukan dengan tujuan untuk membuat jalur kabel yang di masukkan ke dalamnya. Kemudian, melakukan pemasangan tutup botol ke bagian pipa PVC atas dan merekatkan menggunakan selotip. Setelah itu, masukkan kabel ke bagian dalam pipa PVC dan mengeluarkan melalui lubang yang sudah di buat sebelumnya.
6. Menempelkan Potongan Kardus Pada Pipa PVC
Keenam, menempelkan potongan kardus di bagian bawah pipa PVC. Selanjutnya, hal ini di lakukan sebagai alas kipas angin. Kemudian, Anda bisa merekatkan menggunakan selotip.
7. Memasang Baterai
Ketujuh, Anda dapat memasang baterai ke bagian belakang (atas) lubang pipa. Kemudian, merekatkan baterai tersebut dengan kuat menggunakan selotip. Setelah itu, memasang bagian ujung kabel ke baterai pada kutub positif. Sedangkan, sakelar kecil yang di gunakan untuk menghidupkan dan mematikan kipas angin bisa di tempatkan pada bagian ujung kabel kutub negatif. Poin pentingnya, pemasangan sakelar harus di lakukan dengan merekatkan menggunakan solatip agar tidak mudah terlepas.
8. Memasang Baling-Baling
Kedelapan, memasang baling-baling pada bagian ujung dinamo sebagai pemutar kipas angin. Agar tidak mudah lepas bisa merekatkan menggunakan lem. Kemudian, proses pembuatan kipas angin sederhana sudah selesai. Sebelum penggunaannya, Anda bisa melakukan uji coba terlebih dahulu. Ini di lakukan untuk memastikan kipas angin bisa menyala dan berputar dengan baik.
Demikian penjelasan menarik tentang cara membuat kipas angin dengan sederhana dalam artikel di atas. Semoga setelah membaca pembahasan artikel ini, Anda dapat memahami dengan baik, menjadikan tambahan referensi, menambah pengetahuan, wawasan dan bisa menerapkan ilmu tersebut dalam kehidupan sehari-hari.
Komentar Terbaru