Gourmetamigurumi.com – Kerajinan Tekstil. Indonesia menjadi salah satu negara yang memiliki keanekaragaman budaya dan sumber daya alam lainnya. Kemudian, salah satunya yang terkenal adalah produk kerajinan berbahan tekstil. Selain itu, kerajinan tekstil di buat menggunakan bahan atau kain. Selanjutnya, hasil dari kerajinan ini terdiri dari kain tenun, kebaya, batik, kemeja dan lain sebagainya. Lalu, apa pengertian dari kerajinan tersebut dan contoh pemasarannya? Yuk, simak penjelasannya dalam artikel di bawah ini.
Apa itu Kerajinan Tekstil?
Kerajinan tekstil adalah suatu karya seni yang di buat dari bahan-bahan tekstil. Dalam kehidupan sehari-hari, tekstil di gunakan sebagai bahan utama dalam pembuatan benang tenun. Kemudian, bahan dari tekstil berasal dari serat yang sudah di olah dari kain ataupun benang.
Kemudian, bahan-bahan serat yang di gunakan dalam pembuatan tekstil, mulai dari serat filamen, serat staple, serat alam, serat sintetis dan lain sebagainya. Sehingga, material yang di gunakan bersifat fleksibel. Selanjutnya, tekstil di bentuk dengan berbagai cara, mulai dari penjahitan, pengikatan, penyulaman, dan pressing.
Selain itu, kerajinan tekstil di bagi menjadi 2 macam, yakni modern dan tradisional. Kemudian, keduanya memiliki fungsi yang berbeda-beda. Selanjutnya, kerajinan modern banyak di gunakan sebagai kebutuhan yang sifatnya fungsional dan praktis. Sementara itu, kerajinan tradisional di gunakan sebagai simbolis, seperti upacara adat.
Fungsi
Ada beberapa fungsi dari kerajinan tersebut yang dapat di ketahui, antara lain:
1. Sebagai bahan utama pembuatan busana untuk pakaian, celana, kemeja, sepatu, kaos kaki dan lain sebagainya.
2. Sebagai pelengkap interior untuk salut kursi dan kain untuk tirai.
3. Sebagai pelengkap rumah tangga, mulai dari keset, sarung bantal, taplak, dan sprei.
4. Sebagai bahan keperluan militer untuk pakaian tempur, ransel, parasut, tenda dan lain sebagainya.
5. Keperluan industri untuk kemasan produk, mulai dari belt, tali, conveyor, pakaian kerja dan lain sebagainya.
6. Sebagai alat bantu rumah tangga, mulai dari kain untuk gendongan bayi dan kain untuk membawa barang.
7. Sebagai alat pelengkap dekorasi, mulai dari taplak meja, gorden, dan berbagai hiasan.
8. Sebagai alat penyimpan, mulai dari tas, sarung tangan, sarung hp dan lain sebagainya.
Contoh Pemasaran Kerajinan Tekstil
Berikut ini adalah beberapa contoh pemasaran dari kerajinan tersebut, antara lain:
1. Kerajinan Batik
Pertama adalah kerajinan batik. Dalam pembuatan kerajinan ini dapat di lakukan menggunakan alat-alat sederhana. Mulai dari kuas atau canting untuk membuat pola pada kain. Sedangkan, proses pewarnaannya menggunakan teknik tutup celup untuk pembuatan batik tradisional dan teknik cap untuk membuat batik modern. Untuk itu, harus mempunyai canting dalam membuat pola gambar batik dan bahan dari lilin panas agar dapat menciptakan gambar yang nyata atau asli.
2. Kerajinan Sulam atau Bordir
Kedua adalah kerajinan sulam atau bordir. Kerajinan ini di buat dari kain atau berbagai bahan lainnya menggunakan benang dan jarum. Biasanya, pembuatannya di jadikan sebagai hiasan. Mulai dari logam, manik-manik, payet, bulu burung dan lain sebagainya. Sedangkan, jenis sulam dari kerajinan tersebut, seperti sulam timbul, sulam terawang, sulam datar, dan lain sebagainya.
Demikian penjelasan menarik di atas yang dapat di sampaikan tentang apa itu kerajinan tekstil dan contoh pemasarannya. Semoga setelah membaca pembahasan artikel ini, Anda dapat memahami dengan baik, menjadikan tambahan referensi, menambah pengetahuan dan juga wawasan. Serta kedepannya, dapat bermanfaat dan bisa menerapkan ilmu tersebut dalam kehidupan sehari-hari.
Komentar Terbaru