Tanaman Untuk Vertical Garden

8 Rekomendasi Tanaman Untuk Vertical Garden

Gourmetamigurumi.comTanaman Untuk Vertical Garden. Salah satu ide pembuatan taman atau kebun dengan lahan yang sempit dan terbatas dapat menggunakan vertical garden. Pasalnya, metode bercocok tanam tersebut di lakukan secara vertikal atau tegak lurus menggunakan dinding dan sistem hidroponik. Kemudian, jenis tanaman yang di pilih biasanya memiliki visual menarik. Hal ini bertujuan untuk memberikan keindahan, kesejukan dan memaksimalkan ruang yang terbatas. Lalu, apa saja jenis tanaman yang cocok di gunakan dalam metode tersebut? Yuk, simak penjelasannya dalam artikel di bawah ini.

Gambar by mustikaland.co.id

Rekomendasi Tanaman Untuk Vertical Garden

Dalam membuat vertical garden harus memperhatikan tanaman yang di pilih. Kemudian, tidak semua jenis tanaman bisa menggunakan metode tersebut. Selain itu, bisa di lihat dari ciri-cirinya yang mudah tumbuh dan tidak sulit di rawat. Berikut ini adalah rekomendasi tanaman yang dapat di gunakan dalam metode tersebut, antara lain:

1. Herba Aromatik

Tanaman herba aromatik memiliki bau khas yang aromatik dan menenangkan. Kemudian, herba aromatik dapat di tanam secara vertikal karena pertumbuhannya sangat mudah. Adapun beberapa jenis tanaman herba aromatik, mulai dari tanaman rosmarin, basil, sirih gading, dan wedding vine.

2. Tumbuhan Gantung

Tumbuhan tersebut dapat di tanam secara vertikal yang di lakukan dengan cara di gantung di pot atau tanah vertikal. Kemudian, tumbuhan gantung dapat tumbuh dalam kondisi cahaya yang rendah atau mendapatkan sinar matahari yang sedikit. Beberapa jenis tumbuhan gantung, mulai dari kuping gajah, lipstick plant, lily paris, hosta, dan pakis salju.

Gambar by mitalom.com

3. Tumbuhan Berbuah

Tidak semua tanaman berbuah bisa di jadikan sebagai vertical garden. Umumnya, tanaman berbuah yang berukuran kecil dan daya tahannya kuat saja yang bisa di tanam secara vertikal. Kemudian, jenis tanaman berbuah yang cocok menggunakan metode tersebut adalah stroberi, beri-berian, dan tomat ceri.

4. Tumbuhan Ranting dan Rambat

Bercocok tanam menggunakan metode tersebut tentunya membutuhkan jenis tanaman yang tahan terhadap pertumbuhan vertikal atau tegak lurus. Salah satunya adalah tumbuhan ranting dan rambat yang tumbuh dengan subur dengan perawatan sederhana. Contohnya adalah krokot, bunga terompet, dan air mata pengantin.

5. Tanaman Hias Berbunga

Selanjutnya adalah tanaman hias berbunga. Kemudian, tanaman hias tersebut biasanya berukuran kecil dan menghasilkan bunga yang cantik. Hal ini tentunya bisa memberikan keindahan dan visual yang berbeda apabila di tanam menggunakan metode tersebut. Contoh tanaman hias berbunga terdiri dari anggrek mini, kembang sepatu, begonia, petunia, dan verbena.

Gambar by mustikaland.co.id

6. Ranting Pendek

Jenis tanaman dengan ranting pendek cocok di gunakan sebagai vertical garden karena mampu beradaptasi di tengah cuaca panas. Kemampuan tumbuhnya yang dramatis membuat tanaman ranting pendek di gunakan dalam metode tersebut. Jenis tanaman tersebut, mulai dari pothos, spider plant, dan hoya carnosa.

7. Paku-Pakuan

Paku-pakuan adalah jenis tanaman yang mudah tumbuh di manapun dan tidak membutuhkan perawatan khusus sekalipun. Jenis paku-pakuan yang bisa di gunakan adalah tanduk rusa, vegetable fern, dan fern.

8. Tumbuhan Tegak Beranting

Seperti jenis tanaman vertical pada umumnya, tumbuhan tegak beranting tersebut bisa di tanam secara vertikal. Hal ini karena tidak membutuhkan banyak perawatan dengan rutin dan bisa bertahan hidup dengan waktu yang lama. Contohnya adalah philodendron dan ivy.

Demikian penjelasan menarik tentang 8 rekomendasi tanaman untuk vertical garden yang dapat di sampaikan dalam artikel di atas. Semoga setelah membaca pembahasan artikel ini, Anda dapat memahami dengan baik, menjadikan tambahan referensi, menambah pengetahuan, wawasan dan bisa menerapkan ilmu tersebut dalam kehidupan sehari-hari.